Onic Juara MPL Indonesia Season 15 dalam BO7 Lawan RRQ Hoshi

Onic Juara MPL Indonesia Season 15 dalam BO7 Lawan RRQ Hoshi (Youtube/MPL Indonesia)


Onic Juara MPL Indonesia Season 15 dalam BO7 Lawan RRQ Hoshi

Garasidigital.blog – Akhirnya, Onic juara MPLIndonesia Season 15! Setelah duel super ketat melawan RRQ Hoshi, Onic kembali membuktikan status mereka sebagai “Raja Langit” Mobile Legends: Bang Bang.

Pertandingan final yang digelar di Jakarta International Velodrome pada hari Minggu itu benar-benar memukau dan bikin jantung penonton naik-turun!

Kemenangan ini menjadi catatan manis bagi Onic, yang kembali naik podium tertinggi untuk kesekian kalinya.

Format best of seven yang diusung benar-benar dimaksimalkan oleh kedua tim, hingga pertandingan berlangsung sampai game ketujuh. Skor tipis 4-3 jadi bukti betapa ketat dan emosionalnya laga ini.

Game Play Best Of 7

Pertandingan dimulai dengan permainan disiplin dari Onic. Walau awalnya agak kesulitan di early game, tim yang dikenal dengan gameplay taktis ini berhasil membalikkan keadaan dan merebut game pertama.

Performa solid ini jadi modal bagus buat Sanz dkk untuk melangkah ke game berikutnya. Di game kedua, Onic tampil lebih meyakinkan. Duet maut Kiboy dan Sanz benar-benar jadi momok menakutkan buat RRQ.

Mereka sukses mengamankan semua turtle dan dua lord dalam satu game! Dominasi penuh ditutup dengan kemenangan cepat dalam 14 menit dan skor pun jadi 2-0 untuk Onic.

Bukannya tumbang, RRQ Hoshi justru bangkit di game ketiga. Permainan agresif sejak awal membuat Onic kerepotan. Dalam waktu kurang dari 11 menit, RRQ sukses mengamankan poin pertama mereka dan memperkecil ketertinggalan jadi 1-2.

Momentum kemenangan berlanjut di game keempat. RRQ bermain sangat rapi: turtle? Aman. Lord? Dikuasai. Teamfight? Kompak abis! Alhasil, mereka berhasil menyamakan kedudukan jadi 2-2.

Dan siapa sangka, di game kelima, RRQ Hoshi kembali menggila. Mereka bahkan unggul hingga 15 poin kill dari Onic dan mengamankan match point dengan skor 3-2.

Tertinggal 2-3 bukan alasan buat Onic menyerah. Di game keenam, Savero berhasil mencetak Maniac, yaitu membunuh empat hero lawan dalam waktu berdekatan. Momen ini benar-benar jadi titik balik bagi Onic.

Dengan pertarungan intens selama 19 menit, Onic menyamakan kedudukan 3-3 dan memaksa laga berlanjut ke game ketujuh. Deg-degan banget!

Game terakhir ini benar-benar jadi pesta strategi dan eksekusi. Setelah pertarungan alot di awal, Onic mulai mendominasi sejak pertengahan game.

Perbedaan gold yang mencapai 11.000 jelas membuat RRQ kesulitan mengejar. Dan ketika lord kedua mulai memasuki base RRQ, momen emas pun datang.

Sanz, yang tampil luar biasa sepanjang turnamen, sukses mengeliminasi Rinz yang saat itu sedang berusaha bertahan.

Momen itu jadi titik klimaks, karena setelahnya, Onic langsung mengakhiri permainan dan memastikan diri sebagai juara MPL Indonesia Season 15!

MVP Final

Usai laga, Sanz dinobatkan sebagai MVP final. Permainannya nggak cuma tajam, tapi juga tenang dan penuh perhitungan. Bukan cuma dia, seluruh anggota tim Onic tampil memukau dari awal hingga akhir turnamen.

Pelatih Onic, Yeb, nggak bisa menyembunyikan rasa bangganya. Dalam sesi wawancara, ia menyampaikan, “Terima kasih buat semua Sonic (sebutan fans Onic), tim ini keren banget! Buat manajemen, selamat untuk kita semua.”

Bahkan Menteri Pemuda dan Olahraga, Dito Ariotedjo, turut hadir memberikan medali dan mengucapkan selamat secara langsung. “Dua kali hadir di Velodrome, pemenangnya masih Onic. Selamat!” katanya sambil tersenyum.

Konsistensi Sang Raja Langit

Kemenangan Onic ini bukan hanya soal strategi dan skill tinggi, tapi juga soal mental juara dan konsistensi. Mereka sudah langganan final dan selalu menunjukkan perkembangan yang signifikan di setiap musimnya.

Dari Kiboy yang jago zoning, Sanz dengan timing-nya yang luar biasa, sampai Savero dengan damage mengejutkan karena tim ini benar-benar komplet.

Gelar juara MPL Indonesia Season 15 ini membuktikan bahwa Onic bukan cuma jago kandang, tapi juga punya mental baja yang bikin mereka susah dijatuhkan.

Dan untuk RRQ Hoshi, meski belum berhasil jadi juara, performa mereka tetap patut diacungi jempol terutama setelah sempat tertinggal dan membalikkan keadaan jadi 3-2.

Dengan kemenangan ini, Onic semakin menegaskan posisi mereka sebagai salah satu tim paling disegani di kancah MLBB Indonesia.

Onic juara MPL Indonesia Season 15 bukan sekadar gelar, tapi bukti kerja keras, dedikasi, dan semangat juang tinggi dari seluruh tim dan pendukungnya.

Kita tunggu aksi mereka di turnamen-turnamen selanjutnya, apakah Onic bisa mempertahankan tahta “Raja Langit”? Yang jelas, MPL ID Season 15 ini jadi salah satu musim paling seru dan emosional yang pernah ada!(***)

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال